Gendok Lageee...

Posted by Rian on 20.54

Tadi pagi sekitar pukul 11.00 wita, HP-ku mendapat panggilan dari nomor ga jelas, yaitu +6281316238111, pas aku angkat ternyata logat bicaranya terasa banget dibuat-buat, dalam omongannya dia bilang kalo nomor HP-ku memperoleh undian sebesar Rp.10.000.000 dengan tema "Pelanggan Teladan 2008" atas nama salah satu provider seluler...

Sejak pertama kali dia bilang kalo aku dapat undian berhadiah, kalo aku lihat dari nomor teleponnya, reaksi pertama bukannya kaget, aku malahan tertawa sendiri dalam hati... jelas aja, pelanggan teladan??? perasaan pulsa aja jarang aku isi...teladan apanya tuh???

Dasar sama-sama penipu, dengan nyantai aku jawab aja semua omongan-omongannya, tentu dengan jawaban yang nipu-nipu juga lah...

Dia bilang bahwa dia atas nama seorang pimpinan kantor pusat di Jakarta, yang anehnya justru menanyakan dimana keberadaanku sekarang, en dengan enaknya juga dia minta nomor rekening kepunyaanku...bodoh...bodoh...

Setelah sekian lama mencla-mencle, ujung-ujungnya aku tipu juga bilang kalo aku ga punya rekening, eh dia ga nyerah sampe disitu, malah nanyain nomor rekening orang kenalanku kalo ada katanya, aku bilang aja "ga ada", klik, langsung dia tutup deh telponnya...sungguh sungguh bodoh...

Kalo bilangnya orang jadul tuh "Buaya kok di kadalin..." hahaha...

Sekedar buat perhatian nie kali aja ada yang ngalamin hal yang sama seperti aku, nie aku kasi sedikit tips yang aku kumpulin buat "menangkal" hal-hal bodoh seperti itu, baik lewat telepon maupun SMS...

  1. Operator selular tidak pernah membuat undian berhadiah atau semacamnya tanpa dimuat di media massa. Minimal pada brosur yang resmi dikeluarkan oleh perusahaan operator selular tsb.
  2. Kalaupun ada, hampir tidak pernah ada yang meminta uang administrasi atau uang panjar atau apapun sebutannya untuk hadiah yang akan diberikan (alias TIDAK DIPUNGUT BIAYA SEPESER PUN).
  3. Kalau Anda mendapat suatu hadiah dari undian dan pajaknya Anda yang harus menanggung, pastikan besarnya adalah 25% (PPh Final) dari nilai hadiah dan dibayarkan hanya SETELAH Anda menerima hadiah tsb. Minimal PADA SAAT penyerahan hadiah.
  4. Perhatikan pada SMS tsb. Jika Anda menerima SMS undiah berhadiah dengan nomor pengirim dimulai dari 081... atau 0888... atau 0855... atau 0856... dst, lalu dibagian akhir SMS tertulis misalnya "Dikirim oleh 777" atau nomor premium lainnya, sudah PASTI itu PENIPUAN !
  5. Kalau Anda masih penasaran dan ingin menelepon nomor yang dimaksud dalam SMS, tanyakan nama orang yang Anda ajak bicara, alamatnya, jenis hadiah, perusahaan pemberi hadiah (alamat, no. telepon, dsb), nilai hadiah, waktu dan tempat pengambilan hadiah, orang yang akan menyerahkan hadiah, nama notaris yang ikut menyeleksi nama pemenang, dsb. Pokoknya kalau mereka langsung menutup telepon, Anda telah berhasil menghindari penipuan tsb dan membuat pening si penipu... :-)
  6. Anda pasti pernah berbincang dengan customer service sebuah operator selular. Perhatikan nada mereka berbicara? Bandingkan dengan penipu yang tidak memperkenalkan diri, terdengar sok santai, dan mencla-mencle.
  7. Jangan lupa mengkonfirmasi perusahaan atau operator selular pemberi hadiah sebelum benar-benar mempercayainya.
  8. Jangan lupa melaporkan nomor sipengirim SMS atau penelepon ke operator ybs (termasuk nomor yang dapat dihubungi pada SMS tsb).
Semoga aja tips diatas bisa ngebantu kita buat ngindarin penipuan dengan kedok undian berhadiah maupun yang lainnya...